Pages

26 Maret 2011

Berbagai Macam Teknik Fotografi

7 Comments

Nah! Para readers, disini saya mau berbagi tentang macam-macam teknik fotografi. Artikel ini saya dapatkan ketika ngubrek-ngubrek salah satu blog favorit saya Terselubung dan menemukan suatu postingan yang kebetulan saya juga lagi kepengen dan nguebet banget nget nget buat belajar itu hehe. Yups, fotografi. Sesuatu yang sudah menarik minat saya ketika saya di SMK dan melihat teman-teman jurusan Desain Grafis dan Multimedia memegang kamera SLR dengan canggihnya. Huah, ngiri bangeeeeett :((

Oke guys, mari kita simak sama-sama postingannya disini.. Semoga bermanfaat :)

1. Depth of field (ruang tajam)
Hal-hal yang mempengaruhi ruang tajam:
-Jarak pemotretan (jauh=luas, dekat=sempit)
-Bukaan diafragma (kecil=luas, besar=sempit)
-Jarak fokus lensa /focal length (tele=sempit, wide=luas, normal=bisa diatur)
contoh foto dengan teknik depth of field

2. Panning
-Panning adalah salah satu cara untuk memberikan kesan gerak pada foto.
-Ketika melakukan panning, anda harus mengikuti objek selama membidik.
-Hasil foto menjadikan objek menjadi relatif tajam dibandingkan dengan backgroundnya yang hampir sepenuhnya blur.
-Untuk mendapatkan foto panning secara maksimal; dengan speed rendah (8-60), dan pakailah tripod (kaki tiga).
contoh foto dengan teknik panning

3. Slow & stop action
-Slow action : salah satu teknik fotografi yang bertujuan memperlihatkan/menangkap gerakan objek. Biasanya digunakan kecepatan rendah, antara 1/30 sampai 1 detik
-Stop action : kebalikan dari slow, yaitu teknik fotografi untuk bertujuan membekukan gerak objek. Biasanya digunakan kecepatan tinggi, antara 1/125 sampai 1/4000 atau lebih.
contoh foto dengan teknik slow action

contoh foto dengan teknik stop action

4. Zooming
-Zooming adalah teknik foto untuk memberikan kesan gerak dengan mengubah panjang fokus lensa.
-Perubahan panjang fokus hanya dapat dilakukan dengan lensa zoom.
-Untuk mendapatkan kesan gerak, anda harus menggunakan kecepatan rana tidak lebih dari 1/30 detik.
-Untuk mendapatkan foto zooming secara maksimal, pakailah tripod (kaki tiga)
contoh foto dengan teknik zooming

5. Bulb
-Kecepatan rana dapat diatur sesuai dengan waktu yang kita inginkan.
-Teknik ini dilakukan dengan menahan tombol pelepas rana dengan lebih lama.
-Untuk mendapatkan hasil foto bulb secara maksimal, dapat digunakan kabel release dan tripod.
-Misal, kita mempergunakan kecepatan 30 detik sampai habis waktu perekaman cahaya.
contoh foto dengan teknik bulb

  
 

7 komentar:

sri wijayanti 27 Maret 2011 pukul 06.42

wah, keren!
kirain yg kayak gitu2 cuman efek editing doang, nggak taunya ada tekniknya ya. haha.

salam kenal ya laras, visit my blog juga dong, and leave a comment there.
hehe.
:D

arai 27 Maret 2011 pukul 18.01

sip!
sederhana dan lugas!
mampir aje ke facebook saya dengan berbagai macam karya foto disana.
masih sederhana sih

chandravaio 27 Maret 2011 pukul 18.53

jadi teknik jepret itu perlu ya

hem saya tunggu postingan berikutnya

soulful^^~ 28 Maret 2011 pukul 07.30

@ mas chandra: oalaaah, ternyata komentar yg ketiga berasal dari mas ini toooh :p

Unknown 28 Maret 2011 pukul 11.48

wah, suka foto2 ya.

andri K wahab 28 Maret 2011 pukul 14.00

klo pake kamera ponsel, bisa jg nggak ras ? **bertanya melongo**

soulful^^~ 28 Maret 2011 pukul 20.03

@ mbak 'sang cerpenis bercerita' : iya mbak hehehe. tp engga tau sama sekali caranya *muka merah :p
btw, namanya mbak siapa sih? aku ga ngerti hehe. pengen mengakrabkan diri :p

@ mas Andri: aduh, mungkin bs mas hehe. orang pertama kali belajar kan juga dimulai dari hal yg sederhana. nah kalo belajar foto, ya masa langsung megang kamera SLR hehe :D

Posting Komentar