Pages

14 Mei 2012

Surat Dari Malang

2 Comments

aku rindu keluargaku...
keluargaku yang utuh,
keluargaku yang lengkap,
keluargaku yang penuh canda tawa,
dan keluarga yang saling mendukung dalam segala hal
keluarga yang solid,
keluarga yang kuat,
keluarga yang kokoh...

aku rindu keluargaku...
rindu ayahku,
rindu comelnya kakak perempuan angkatku,
rindu mbelingnya adik lelakiku
dan rindu hangatnya, guyubnya, dukungannya...

semoga kalian semua di ufuk mega timur sehat-sehat saja ya,
salam rindu sejuta rindu setriliun sayang dariku
maaf aku tidak bisa pulang untuk membawa kabar bahagia
aku masih stuck, yah, bu
aku belum bisa membawakan kebanggaan tahun ini
tunggu aku pulang dengan segepok keberhasilanku
aku sudah sangat merindukan senyum bahagia dari ayahku... :)






10 Mei 2012

Copas

3 Comments


Saya dapat ini dari teman kost yang iseng-iseng googling. Saya diberi tahu dan entah mengapa saya langsung memintanya untuk mengcopy dan memindahnya ke dalam flashdisk saya. Saya mau share ke teman-teman sesama penulis.. Membaca puisi dari sebagian cerpen ini, membuat saya jadi ingat ayah saya yang selalu bekerja keras untuk saya dan adik yang sebentar lagi mau kuliah. Jadi ingin menangis :') 

Ayah, aku ingin bicara…
Tiap hari kulihat kelelahan di kerut wajahmu
Semua hanya demi aku, anakmu
Ayah, aku ingin bicara…
Meski aku hanya diam, kau tahu apa yang kuingin
Semua kau penuhi dengan balutan kasihmu untukku
Ayah, aku ingin bicara…
Kurasakan begitu berat hatimu jauh meninggalkanku
Tiap jam kau menelponku
Meski kau tahu, tak kan bisa mendengar suaraku
Hanya ketukan jariku sebagai isyarat
Dan kau selalu mengakhiri dari ujung telepon dengan kata yang sama, “Alhamdulillah”
Ayah, aku ingin bicara…
Sepanjang hidup kau berharap dapat mendengar suaraku
Segala upaya kau lakukan
Kini aku hanya bisa mengusap nisanmu
Masih diam tanpa suara
Ayah, aku ingin bicara…
Sungguh aku ingin bicara
Andai aku bisa, aku hanya ingin bicara satu kalimat
Ya, satu kalimat saja
“Aku mencintaimu, ayah…”
Hanya itu yang ingin aku bicarakan padamu
Tapi hingga kini hanya hatiku yang mampu bicara
Belum dengan lisanku
Ayah, aku ingin bicara…
Dan semoga kau mendengarnya…


Sumber: http://www.dakwatuna.com/2012/03/18690/ayah-aku-ingin-bicara/#ixzz1tc6tDUPT