pict by Google
Kamu pernah mempunyai sebuah rahasia? Entah itu rahasia kecil atau besar.. Entah itu rahasia dari dirimu sendiri atau dari orang lain.. Entah itu merupakan aib atau mungkin kesalahan terbodohmu.. Pernahkah? Punyakah? Seberapa lama kamu bisa menyimpan rahasia itu?
Berkat didikan orang tua, aku tidak pernah menyimpan rahasia dari keluargaku. Sekecil apapun. Malah kalau aku tidak menceritakannya pada mereka, semalaman aku tidak bisa tidur. Alhamdulillah-nya berkat ini aku tidak menjadi orang pemikir. Bapak pernah bilang: "Tidak perlu lah menyimpan atau memikirkan masalah terlalu serius. Apalagi masalah sepele". Teman blogger tahu apa untungnya menerapkan prinsip ini? Kita tidak mudah menjadi tua. Bapakku sudah berumur 53 tahun, tetapi banyak orang yang mengira bahwa beliau berumur 30-40 an. Apa resepnya? Ya seperti yang aku bilang tadi, plus selalu tertawa (di waktu dan tempat yang tepat) :D
Berbagi rahasia kepada teman? Hmm boleh saja sih, tapi hati-hati terhadap orang yang akan kita bagikan rahasianya. Bisa jadi orang tersebut ember, ya meskipun kita sendiri telah mempercayainya karena menganggapnya SAHABAT. Berdasarkan pengalaman, tidak mudah memilih SAHABAT bro. SAHABAT yang mengerti kita, klik dengan kita -sifat maupun prinsip-, enak diajak susah maupun senang, yang selalu mau mendengarkan keluh maupun saran kita. Susah bro, serius. Mengapa? Karena aku sudah berkali-kali menganggap orang lain SAHABAT, tapi ternyata mereka tidak pernah menganggapku SAHABAT. Ya tentunya aku sudah memberikan yang terbaik, tetapi orang tersebut tidak melakukan hal yang sebaliknya.
Pribadiku yang dulu adalah ceplas-ceplos dan suka bercerita segalanya kepada orang lain. Tetapi tidak dengan sekarang :) Kita mungkin selalu berpikir positif terhadap orang lain, namun bagaimana dengan orang lain?
Terus terang aku tidak percaya lagi sama yang namanya sahabat. Tetapi ketika melihat drama Korea "Reply 1997", aku tidak menyangka akan mendapatkan wawasan baru dari film gokil seperti itu. Yaaaaah.. memang benar.. Tidak semua hal harus diceritakan kepada orang lain, termasuk ke sahabat atau teman terdekat kita. Bahwa sifat masing-masing individu yang unik, yang mau menerima kita, yang tidak mempermasalahkan soal rahasia satu sama lain, yang akan mengumpulkan kekerabatan menjadi sahabat.